Mau tau berita berita terupdate dari pelosok - pelosok Indonesia? Yang faktual dan aktual , semuanya cuman ada di http://www.detik.com
N A D X O N G
Kamis, 05 Februari 2015
Kamis, 13 November 2014
Haii.. Pos-ku kali ini tentang
sekolahku, SMPN 8 Malang. Aku menjadi warga SMPN 8 Malang sejak tahun pelajaran
2011/2012. Dan pada tahun pelajaran 2013/2014 ini, aku adalah siswa kelas 9
SMPN 8 Malang. Oke.. Check this out..
SMP Negeri
8 Malang
Alamat : Jl.
Arjuno 19 Malang
Telepon : 0341-325506
Blog : smpn8mlg.wordpress.com
Facebook : SMP Negeri 8 Malang
Telepon : 0341-325506
Blog : smpn8mlg.wordpress.com
Facebook : SMP Negeri 8 Malang
Visi SMP Negeri 8 Malang
Generasi Bangsa yang bermartabat, Unggul Dalam Prestasi dan Berwawasan Lingkungan
Generasi Bangsa yang bermartabat, Unggul Dalam Prestasi dan Berwawasan Lingkungan
Misi SMP Negeri 8 Malang
a) Meningkatkan
Kinerja Tenaga Pendidik dan Tenaga Kependidikan (Professional)
b) Mengoptimalkan
Proses Pembelajaran Baik Intra maupun Ekstrakurikuler (Enjoyable Learning)
c) Menciptakan
Lingkungan Sekolah yang Kondusif untuk Proses Pembelajaran (Green, Clean,
Hygiene)
Sejarah SMP Negeri 8 Malang
SMEP
(Sekolah Menengah Ekonomi Pertama) Negeri Malang, didirikan pada tahun 1950.
Tepatnya pada tanggal 1 Juli 1950. Pada awal berdirinya, SMEP bertempat di Jl.
Suropati Malang (Komplek SKODAM) dan memakai sistem kejuruan. Pada tahun 1952,
dipindah ke Jl. Arjuno 19 Malang. Dan yang diangkat menjadi Kepala Sekolah
adalah Bapak Utomo. Setelah mengabdi selama 3 tahun, tepatnya pada tahun 1955,
Bapak Utomo diangkat menjadi Inspeksi P dan K Propinsi Jawa Timur di Surabaya.
Sebagai
pengganti Bapak Utomo, tahun 1955 diangkat Bapak Soebakti Harjosantoso sebagai
Kepala SMEP Negeri Malang. Ternyata, berdirinya SMEP mendapatkan perhatian
masyarakat luas, khususnya wilayah Malang. Karena banyaknya minat dari
masyarakat untuk menyekolahkan putra-putrinya di SMEP, dan ada terbatasnya daya
tampung, maka pada tahun 1966, SMEP Negeri Malang dipecah menjadi 2. SMEP
Negeri 1 di Jl. Arjuno 19 dan SMEP Negeri 2 di Jl. Prof. Moch. Yamin (sekarang
SMPN 9 Malang). Yang menjadi Kepala SMEP 1 Bapak Soebakti Harjosantoso dan
Kepala SMEP 2 adalah Bapak Slamet Tjiptomulyono.
Tahun
1967, Bapak Soebakti Harjosantoso telah pensiun. Maka, sebagai pengganti beliau
adalah Bapak R. Soedjono (Wakasek) hingga tahun 1969. Dan terhitung 1 Maret
1969, Kepala SMEP Negeri 1 Malang digantikan oleh Bapak Darmoko. Promosi dari
SMEP Negeri Tanjung Karang.
Tahun
1977, SMEP Negeri 1 tidak menerima siswa baru. Hal ini disebabkan karena adanya
perubahan sistem sekolah. Dari sekolah kejuruan menjadi sekolah umum yaitu SMP.
Maka, pada masa itu hanya menyelesaikan tahun pelajaran siswa-siswi SMEP kelas
II dan III.
Sejak
tahun 1978, membuka pendaftaran siswa baru sebagai SMP Negeri 8 Malang. Pada
tanggal 17 Februari 1979, SMEP Negeri 1 Malang secara resmi integrasi menjadi
SMP Negeri 8 Malang dengan SK No : 030/u/1979. Yang menjabat sebagai Kepala SMP
Negeri 8 Malang adalah Bapak Darmoko. Namun setelah 1 tahun memimpin SMPN 8
Malang, beliau meninggal dunia karena sakit, tepatnya tanggal 15
Februari 1980.
Sebagai
pengganti Bapak Darmoko, ditunjuklah Bapak Ambari. Saat kepemimpinan Bapak
Darmoko, Bapak Ambari adalah seorang Wakasek (Wakil Kepala Sekolah).
Kemudian,
tanggal 1 Januari 1980 diangkat Bapak Sutoro dari SMP 1 Blitar untuk menjadi
Kepala SMPN 8 Malang. Tapi belum genap 1 tahun, Bapak Sutoro meninggal dunia
karena sakit. Lalu, Bapak Sukandar, wakasek saat itu, ditunjuk untuk
melanjutkan kepemimpinan Bapak Sutoro. Ini adalah keadaan smp 8 saat itu.
1
Januari 1982, terjadi pergantian kepala sekolah lagi. Kepala SMPN 8 Malang yang
baru yaitu Bapak R. Moh. Safiudin yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala SMPN
2 Pamekasan. Setelah 6 tahun kemimpinan beliau, tanggal 1 September 1988, Bapak
R. Moch. Safiudin pensiun.
Kemudian,
diangkatlah Ibu Mastiyam Chaidir untuk memimpin SMPN 8 Malang hingga tahun
1990. Tepatnya 1 November 1990, Ibu Mastiyam Chaidir pensiun dan digantikan
Bapak Moh. Hasin yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala SMPN 15 Malang.
Tanggal
24 Agustus 1993, Bapak Moh. Hasin dimutasi ke SMPN 3 Malang. Dan kemimpinan
dilanjutkan oleh Bapak M. Solichien Saleh. Sebelum menjabat di SMPN 8 Malang,
beliau adalah Kepala SMPN 5 Malang. 1 September 1996, Bapak Solichien Saleh
pensiun dan digantikan oleh Bapak Sutjipto yang sebelumnya menjadi Kepala SMPN
1 Malang.
Terhitung
mulai tanggal 17 Maret, SMPN 8 Malang dijabat oleh Ibu Liliek Rochani. Mutasi
dari SMPN 4 Malang. Tanggal 9 April 1997, dengan SK No. 34613/Io4.7/OT/1997
tentang penggunaan nomor klatur UPT sekolah pada kepala surat Dinas, Cap
Dinas/Stempel dan papan nama, maka nama SMPN 8 Malang berubah nama menjadi SLTP
Negeri 8 Malang sampai dengan tahun 2001.
Pada tahun 2002, Ibu Liliek memasuki
masa purna tugas. Kemudian, di tahun yang sama, Drs. Burhanuddin, M.Pd secara
resmi menggantikan posisi Ibu Liliek sebagai Kepala SMPN 8 Malang. Sebelumnya,
beliau menjabat sebagai Kepala SMPN 17 Malang.
Tahun
2004, karena adanya mutasi kepala sekolah, kemimpinan di SMPN 8 Malang ikut
mengalami perputaran. Dan sebagai kepala sekolah yang baru adalah Drs. Gunarso,
M.Si, atau yang akrab disapa dengan Pak Gun. Sebelumnya, Pak Gun adalah Kepala
SMPN 21, dan kemudian dimutasi ke SMPN 8 Malang hingga tahun 2013.
Setelah kemimpinan Drs. Gunarso,
M.Si, selama kurang lebih 9 tahun, pada pertengahan 2013, terjadi pergantian
kepemimpinan. Kepala sekolah yang baru adalah Dr. H. Muhammad Nur Fakih, M.Ag.
Dulunya, beliau adalah seorang guru IPA di SMPN 8 Malang. Kemudian, dipindah ke
beberapa sekolah. Terakhir, menjadi Kepala SMPN 24 Malang dan kembali ke SMPN 8
Malang sebagai kepala sekolah. Dr. H. Muhammad Nur Fakih, M.Ag yang biasa
dipanggil Pak Fakih ini, merupakan pendiri Pondok Pesantren Dar Al-Hikmah.
Dari paparan di atas, maka SMP
Negeri 8 Malang bukanlah sekolah baru. Sekolah ini juga mampu menghasilkan
alumni yang berkualitas. Salah satunya, Wali Kota Malang Moch Anton atau Abah
Anton yang merupakan Alumni SMPN 8 Malang angkatan 1982. Jadi SMPN 8
Malang adalah salah satu Sekolah Menengah yang patut diperhitungkan di Kota
Malang.
-
Terima Kasih Sudah Membaca -
Langganan:
Postingan (Atom)